Welcome

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Etiam pharetra, tellus sit amet congue vulputate, nisi erat iaculis nibh, vitae feugiat sapien ante eget mauris.

Follow us


Ask a question

Name

Email

Question

Submit

Link Blog

Senarai Blog Saya

Senarai Blog

Sample text


Emel : afraima@yahoo.com..febook : facebook.com/skbangi
.Facebook : facebook.com/skbangi



Blogger

Blogger
Noorhisham Hamzah Sarjana Sosial Islam, Kaunselor SK Bangi, Ijazah Sarjana Muda Indonesia, Ijazah Lanjutan, Drug Abuse, USIM, Emel afraima@yahoo.com

Makam-Makam Nabi

Blogger news

Diri Admin

Noorhisham Hamzah
Emel afraima@yahoo.com
FB facebook.com/skbangi

Blogger templates

Jika terdapat sebarang persoalan untuk dijawab, boleh lah di hantar ke afraima@yahoo.com afraima@yahoo.com

Anda yang Datang

Twitter

Link

Terima Kasih Atas Kunjungan Ilmu dikongsi,ganjaran diharap

ShoutMix chat widget

Pelawat

Halaman

Dikuasakan oleh Blogger.

Twitter

Ads 468x60px

About Me

Teman

Archives

Cari Blog Ini

fb komen

Featured Posts

Isnin, 17 Ogos 2009

Tidak semua perkara yang benar itu logik

Kisah 1: Seorang kafir (OK) berkata pada orang mukmin (OM) yang sedang berwudhuk:

OK: “Kenapa kamu wudhuk?
OM: “Aku tadi batal wudhuk sebab terkentut”
OK: ” Aku heran, kamu kentut di belakang tapi kenapa kamu cuci muka, tangan, kepala dan kaki kamu? Kenapa kamu tidak cuci tempat yang keluar kentut?

OM: “Ini arahan Tuhanku, aku taat saja”
OK: “Jelas sekali agama kamu ini tidak benar. Arahannya tidak logik sama sekali”
OM: “Kebenaran itu tidak semestinya logik”
OK: ” Apa buktinya?
OM: Yuk ikut aku

OM membawa OK ke sebuah pintu. Lalu OM memegang tangan OK, kemudian menyepit tangan OM dengan pintu itu. OK menjerit kesakitan.

OK: Aduh tangan aku sakit…tolong lepaskan tangan aku!
OM: Baiklah…inilah jawabanku: tangan kamu yang sakit, tapi kenapa mulut kamu yang menjerit.
OM pun meninggalkan OK yang bodoh sombong itu dalam kesakitan….

Tidak semua perkara yang logik itu benar..

Kisah2: Seorang kafir (OK) berkata kepada orang mukmin (OM)

OK: Tuhan kamu sungguh tidak adil
OM: Kenapa?
OK: Tuhan kamu menghukum manusia dan syaitan yang jahat di dalam neraka yang terbuat dari api. Tentu saja manusia tersiksa tapi syaitan enak saja.
OM: Kenapa begitu?
OK: Yalah…manusia dicipta dari tanah, kalau dibakar dengan api hangus, sakitlah. Tapi syaitan dicipta dari api, kalau dibakar dengan api relaks lah….tdk terasa apa-apa….
OM: Tidak begitu. Tuhan aku kata, mereka semua akan tersiksa…
OK: Ah…tdk mungkin. Logiknya manusia saja yg tersiksa, syaitan tidak

OM diam sebentar, lalu dia meninggalkan OK. Beberapa waktu kemudian OM datang lagi dengan membawa sebongkah tanah keras dan melemparnya tepat ke dahi OK. Dahi OK luka berlumuran darah. Kemudian dia membawa OM menghadap seorang hakim. Setelah mendengar cerita dari kedua belah pihak ttg kejadian itu, maka hakim bertanya pada OM.

Hakim: mengapa kamu lempar OK begitu?
OM : Maaf Tuan Hakim, OK mengatakan bahwa Tuhan tidak adil kerana menghukum manusia dan syaitan yang jahat di dalam neraka yang terbuat dari api. Tentu saja manusia tersiksa tapi syaitan enak saja sbb syaitan dicipta dari api. Logiknya memang begitu, tapi itu tidak benar. TIDAK SEMUA YANG LOGIK ITU BENAR. Sebagai buktinya saya lempar dia dengan tanah. Logiknya OK, manusia yg dicipta dari tanah kalau dilempar dengan tanah tidak sakit, bukan? Tapi buktinya OK luka dan sakit. Saya tidak bermaksud menyakitinya, saya hanya mau menjawab pertanyaannya.

2 ulasan:

subhanallah....kalau tak dapat intipati dari kisah ini, tentulah sangat rugi...tahniah...

Ruzana Alias berkata...

Satu analogi yang sangat bagus....belajar memikir melalui kisah ini

Catat Ulasan
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...